Brigadir Jenderal Djuhartono: Ketua Umum Golkar yang Pertama
Brigadir Jenderal Djuhartono adalah sosok bersejarah yang menjabat sebagai ketua umum Golkar yang pertama. Beliau memimpin organisasi ini dari tahun 1964 hingga 1969. Sebagai seorang Brigadir Jenderal, Djuhartono membawa disiplin militer ke dalam struktur Golkar. Beliau menanamkan nilai-nilai yang menjadi fondasi bagi Golkar di masa depan, seperti soliditas dan persatuan.
Di bawah kepemimpinan Brigadir Jenderal Djuhartono, Golkar berupaya untuk menandingi dominasi kekuatan politik lain. Golkar fokus menyatukan berbagai golongan profesi, seperti petani, nelayan, dan pegawai negeri, di luar jalur partai politik. Visi Djuhartono adalah menciptakan wadah yang dapat menyatukan aspirasi berbagai kelompok masyarakat.
Peran Brigadir Jenderal Djuhartono sangat krusial dalam masa-masa awal Golkar. Beliau adalah arsitek di balik struktur Golkar yang kokoh. Djuhartono memastikan bahwa Golkar memiliki fondasi yang kuat. Beliau menjadikannya sebagai organisasi yang terorganisir dan memiliki visi yang jelas.
Dengan Djuhartono sebagai pemimpin, Golkar berhasil mendapatkan dukungan dari pemerintah Orde Lama, meskipun perannya baru benar-benar dominan di era Orde Baru. Organisasi ini menjadi alat politik yang efektif untuk mengkonsolidasikan kekuasaan dan menciptakan stabilitas. Golkar berhasil menarik simpati banyak orang.
Strategi Golkar di bawah Brigadir Jenderal Djuhartono adalah menggunakan pendekatan fungsional, bukan ideologis. Golkar mengklaim sebagai representasi dari golongan-golongan karya yang tidak terikat pada ideologi politik tertentu, tetapi fokus pada pembangunan. Pendekatan ini terbukti berhasil.
Pada masa Orde Baru, kepemimpinan Djuhartono menjadi sebuah kekuatan politik yang tak terbantahkan. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, Golkar berhasil memenangkan setiap pemilihan umum dan menjadi partai yang berkuasa selama 32 tahun. Perannya sangat sentral dalam pembangunan nasional.
Meskipun Djuhartono tidak menjabat selama masa kejayaan Golkar, perannya dalam pendirian Golkar tetap diakui. Ide-idenya tentang organisasi kekaryaan menjadi dasar bagi Golkar untuk berkembang menjadi kekuatan politik dominan. Ia adalah arsitek di balik struktur Golkar yang solid dan adaptif.
Secara keseluruhan, Brigadir Jenderal Djuhartono adalah cerminan dari kekuatan politik yang terorganisir. Kisahnya adalah pengingat yang kuat tentang bagaimana seorang pemimpin dapat memengaruhi dan membentuk sejarah suatu bangsa selama beberapa dekade.
