Truk Terguling di Tanjakan Maut Dlingo Bantul: Muatan Air Mineral Tumpah, Kerugian Jutaan Rupiah, Peringatan Bagi Pengguna Jalan
Bantul, Yogyakarta – Sebuah kecelakaan tunggal yang melibatkan sebuah truk terguling, pengangkut air mineral kembali terjadi di jalur tanjakan Dlingo, Bantul, pada Sabtu, 16 November 2024. Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan yang sering terjadi di jalur yang dikenal memiliki tanjakan dan tikungan curam tersebut. Akibat kejadian ini, muatan truk berupa air mineral kemasan tumpah ruah ke jalanan, menyebabkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai jutaan rupiah.
Menurut keterangan dari Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, truk terguling tersebut dikemudikan oleh SY (33), seorang warga Sanden, Bantul. Truk Mitsubishi Colt Diesel dengan nomor polisi AB 8845 BD tersebut sedang dalam perjalanan mengantarkan muatan air mineral dari Kretek, Bantul, menuju Wonosari, Gunungkidul. Namun, ketika melintasi jalur tanjakan Dlingo, truk tersebut mengalami kendala dan akhirnya truk terguling melintang di tengah jalan.
“Truk melaju dari arah Mangunan menuju Dlingo. Sesampainya di Jalan Kaliurang Dlingo, yang merupakan jalur tanjakan yang cukup curam, truk mengalami gagal menanjak dan akhirnya truk terguling melintang di jalan, menghalangi arus lalu lintas,” jelas AKP I Nengah Jeffry dalam keterangan persnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengemudi truk dan seorang penumpang yang berada di dalam truk berhasil menyelamatkan diri tanpa mengalami luka-luka serius. Namun, muatan truk yang berupa air mineral kemasan dalam jumlah besar tumpah ruah ke jalanan, menyebabkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai sekitar Rp 8 juta.
Warga sekitar yang menyaksikan truk terguling tersebut segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Dlingo. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian bersama warga kemudian membantu proses evakuasi truk dan mengatur arus lalu lintas yang sempat mengalami kemacetan akibat kejadian ini.
“Anggota Polsek Dlingo bersama warga sekitar bekerja sama untuk mengevakuasi truk yang terguling dan mengatur arus lalu lintas agar kembali lancar,” ujar AKP I Nengah Jeffry.
Insiden truk terguling di jalur Dlingo ini bukan kali pertama terjadi. Jalur ini memang dikenal memiliki tanjakan dan tikungan yang curam, sehingga seringkali menjadi lokasi kecelakaan, terutama bagi kendaraan besar seperti truk.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengemudi, khususnya pengemudi kendaraan besar, untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat melintasi jalur Dlingo. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, kuasai teknik berkendara di jalanan yang curam, dan hindari memaksakan kendaraan jika merasa tidak mampu menanjak.